Sumbar, Agam-GardaPublik.id Tidak hanya bertugas untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), anggota TNI juga dituntut untuk bisa berbaur dengan masyarakat diwilayah teritorial tugasnya. Seperti yang dilakukan oleh Sertu Widiyono, anggota Babinsa Koramil 08 Kodim 0304 Agam ini
Terlihat Minggu (21/8) Sertu Widiyono yang akrab disapa mas Widi ini hadir di acara pertemuan dan silaturahmi di Rumah Tahfizh Anak Yatim dan Piatu di Nagari Lasi Kecamatan Canduang Kabupaten Agam Sumbar, yang merupakan wilayah tugasnya sebagai anggota Bintara Pembina Desa TNI AD atau yang sering dikenal dengan Babinsa.
Ayah dari 2 Putri ini menjelaskan kepada media GardaPublik disela sela kegiatan, bahwa ini adalah bagian tugas kami sebagai garda satuan teritorial terdepan TNI AD, karena kami langsung berhadapan dengan masyarakat sebagai wilayah tugas kami, kami dituntut dan harus bisa berbaur dengan masyarakat, seperti yang kami lakukan hari ini ikut menghadiri kegiatan dirumah Tahfizh ini, hampir tiap hari kami berada ditengah-tengah masyarakat sepanjang tidak ada kegiatan yang dilaksanakan di markas Kodim 0304 dan tugas lain yang diberikan atasan, jelas Widiyono.
Lebih lanjut suami dari Sriyanti salah seorang tenaga kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota ini menerangkan bahwa tugas Babinsa juga meliputi pengumpulan serta pemeliharaan beberapa data yang berhubungan dengan aspek geografi, demografi sampai sosial dan potensi nasional di daerah kerja atau Nagari tempat ditugaskan, juga meliputi cukup banyak sekali aspek, diantaranya mengetahui potensi aspek Sumber Daya Manusia (SDM), Sumber Daya Alam (SDA), sarana-prasaran serta infrastrukutur di wilayah binaan kita, Sehingga sudah jelas, bahwa tugas Babinsa di masyarakat bukan sembarangan tugas saja. Lebih dari itu, kami akan bertanggung jawab dengan pemasalahan yang terjadi di wilayah tugas. Contoh aplikasi tugas ketika terjadi bencana alam di suatu wilayah, maka dengan sigap kami lah yang akan menjadi informasi awal operasi militer selain perang lewat operasi kemanusiaan yang dilakukan TNI AD ataupun gabungan, tambah Widiyono.
Untuk itu kami berharap kepada masyarakat untuk mendukung tugas kita dan tidak segan-segan meminta bantuan kami untuk menyelesaikan masalah apapun yang ada di nagari, kami siap siaga 24 jam, harap Widiyono yang pernah bertugas dibeberapa daerah diantara Batalyon Infanteri 123/ RW Rem 023/Kawal Samudera DAM I/BB Tahun 2000, Tahun 2001- 2022 BKO Pam Obvitnas Exxon Mobil Aceh Utara, kemudian tahun 2003 – 2004 bertugas sebagai Satgas Operasi Imbangan Aceh Timur, pada tahun 2013 Pindah ke Korem 032/WBR DAM I/BB, setelah itu pada tahun 2013 Pindah k Kodim 0304/Agam, sebelum ditugaskan sebagai Babinsa di Nagari Lasi Kecamatan Canduang, Sertu Widiyono juga pernah ditugaskan sebagai Babinsa di Nagari Panampuang Kecamatan Ampek Angkek Kabupaten Agam Sumbar. (Hendra)
