close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

30.6 C
Jakarta
Sabtu, Februari 8, 2025

Tagihan Air Naik Hampir 800%, Moya Di Anggap Bekerja Tidak Becus

spot_img

Batam – Penggunaan air dan listrik adalah suatu kebutuhan primer bagi masyarakat Indonesia, khususnya di kota batam. Sehingga, Pembayaran tagihan air dan listrik tepat waktu menjadi kewajiban utama bagi masyarakat atau pelanggannya agar bisa terus berlangganan.

Namun, tagihan air yang ditagihkan asal-asalan kepada masyarakat ataupun pelanggannya akan menjadi sesuatu yang buruk dan mengecewakan bagi pelanggannya. Hal ini sebagaimana diutarakan oleh Pelanggan Air di kota batam yang berinisial S, Kamis (20-10-22).

S menyampaikan, Ia terkejut ketika hendak membayar tagihan air bulan oktober 2022, yang mana ia hanya membayar tagihan air bulan september sebesar Rp 37rb. Tetapi, saat ingin membayar tagihan bulan oktober 2022 Ia dikejutkan dengan tagihan air di rumahnya yang naik hampir 800% sehingga tagihan air di rumahnya menjadi Rp 261. 400, geramnya.

“Saya biasanya tidak pernah membayar air lebih dari Rp 50.000 (Lima Puluh Ribu Rupiah) setiap bulannya, ini kok bisa tagihan air di rumah yang saya tempati saat ini melonjak lebih dari Rp 250.000 (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)”, sesalnya.

Melihat tagihan yang melonjak begitu signifikan, S langsung mengkonfirmasi ke kantor cabang pelayanan pengaduan PT Moya di batuaji. Namun sayangnya S tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan, imbuh S ke awak media.

Baca juga  Asyik!! Kepri 10K Runing Tour Akan Segera Digelar.

“CS pelayanan di Moya Batuaji hanya menyebutkan ke saya bahwa mereka melakukan penagihan hanya tergantung data yang masuk. Bahkan cs juga sempat menyebutkan bahwa pemakaian atas nama meteran saya beberapa kali terdata nol meter kubik per bulannya.”, papar S.

Tambah S, sejak pelayanan air di batam ini pindah dari ATB ke Moya, pelayanannya sangat tidak baik dan tidak bagus. Permasalahan yang ada bukan hanya mengenai tagihan yang membengkak saat ini, tapi juga mengenai aliran air yang hanya hidup di tengah malam, tukasnya.

” Air disini hidup dari jam 11 malam hingga pagi jam 5 Shubuh. Namun, Jam 11 sampai jam 2 airnya kecil, dari jam 2 hingga jam 5 shubuh barulah air mengalir dengan deras. Dari jam 5 shubuh sampai ketemu malam lagi baru hidup kembali dan hal ini sudah berlangsung dari tahun sebelum-sebelumnya. Keluhan sudah di ajukan dan sampai saat ini tidak pernah ada perubahan.”, ujarnya dengan nada kesal.

Baca juga  Persi Kepri Dukung Penuh Pembentukan KEK Kesehatan Internasional Batam

Di tempat terpisah, Direktur Eksekutif Andalas Riset, Hendri mengungkapkan bahwa ini menunjukan PT Moya tidak bisa bekerja dengan baik dalam pengelolaan air di batam. Seharusnya pengelolaan dan pelayanan air bersih di batam menjadi prioritas bagi PT Moya karena air merupakan kebutuhan primer bagi masyarakat, tegasnya

“Secara logika bahwa pengelolaan air yang dilakukan oleh PT Moya, semua alat-alat ataupun fasilitas yang di dapat atas penyerahan dari PT ATB ke PT Moya. Semua sudah tersedia dengan baik dan sewajarnya Moya dapat melakukan pengelolaan jauh lebih baik lagi dari ATB. Bukan seperti saat ini yang dianggap jauh lebih jelek dari pada pengelolaan sebelumnya.”, cetus Hendri.

Lanjutnya, Kalau Moya rasanya tidak bisa memberikan pelayanan maksimal dan jauh lebih baik dari sebelumnya, sebaiknya moya menyatakan mundur saja dalam pengelolaan air bersih di kota batam.

“Saya sudah cek tagihan air saudara S, dan jelas kesalahan ini datang dari Moya. Stand meter terakhir di tagihan 2333, sementara stand meter di meteran per hari ini (20-10-22) baru 2335. Artinya, selama ini ada pencatatan yang tidak benar dilakukan oleh petugas dari Moya sendiri. Ini sangat merugikan masyarakat jika petugas moya bekerja tidak becus.”, sebutnya.

Baca juga  Jumat Curhat Kapolres Bintan Di Bintan Utara, Masyarakat Apresiasi Kinerja Bhabinkamtibmas.

Sambungnya, pencatatan meteran oleh petugas yang tidak becus akan mengakibatkan pembayaran yang sangat membengkak di kemudian hari. Apalagi, harga air yang dibebankan ke pelanggan akan menjadi besar jika pemakaiannya menjadi banyak.

“Saya yakin, tagihan meter di rumah S untuk bulan november 2022 akan menjadi Nol kembali jika pencatatan meteran dilakukan setiap tanggal 15 tiap bulannya. Kenapa demikian ? Karena ulah petugas moya yang asal-asalan dalam mencatat meteran pelanggan.”, bebernya.

Sama-sama kita ketahui, PT Moya sebagai pemenang tender penyediaan dan pelayanan air minum di batam dalam lelang yang dilakukan oleh BP Batam dengan harga jual air sebesar Rp 887,2 per meter kubik, dan mulai menjadu penanggung jawab atas pelayanan dan ketersediaan air di kota batam semenjak 21 April 2022.

Sampai berita ini diterbitkan, Awak media masih mencoba konfirmasi langsung mengenai permasalahan ini ke PT Moya Indonesia yang menjadi penanggung jawab atas pelayanan dan ketersediaan air di kota batam. (RA)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

Konsumsi Tape Saat Sedang Menstruasi Dapat Mengurangi Rasa Nyeri Perut, Simak Penjelasannya!

Gardapublik.id - Makanan fermentasi adalah santapan yang diolah dengan penambahan ragi atau bakteri khusus. Proses ini membuat makanan mengalami perubahan, baik dari bentuk, aroma, maupun...

Rekomendasi Model Rambut dengan Jidat M: Pilihan Stylish untuk Pria

GardaPublik.id, - Jidat berbentuk M pada pria bisa disebabkan oleh faktor genetik atau kerontokan rambut, dan seringkali memengaruhi rasa percaya diri. Untuk menutupi bentuk...

Pendidikan Antikorupsi Perkuat Karakter dan Integritas

Gardapublik.id, Jakarta - Penguatan karakter melalui Pendidikan Antikorupsi (PAK) menjadi salah satu strategi yang ditujukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bagi masyarakat. Harapannya, melalui karakter...

Menjelang Pilkada Serentak 2024, Mulai Bermunculan Nama-nama Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil

Gardapublik id.Inhil_Riau. Hajatan Pileg dan Pilpres 2024 telah usai, para Calon DPD, DPR RI, Provinsi dan Kabupaten/Kota juga Pemenang Pilpres telah di umumkan oleh...

Destinasi Hikiking Telaga Biru Batam

Gardapublik.id. - Buat pencinta wisata alam,jelajah pantai mendaki gunung,atau sekedar susur/treking hutan salah satu bagian wisata alam terbuka yang bnyak di minati,untuk anda ada...

Kembali, Masyarakat Kateman Swadaya Perbaiki Jalan

Gardapublik.id.Inhil_Riau.Kepedulian Masyarakat Kateman khususnya Tagaraja terhadap kondisi jalan patut di acungi jempol,hampir merata Jalan-jalan utama di Ibukota Kecamatan Kateman itu yang rusak di perbaiki...
Berita terbaru
Berita Terkait