close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

29.5 C
Jakarta
Senin, Desember 9, 2024

Siapa Sebenarnya Yang Bermain!! Terkait Pulau Potoh Dijual, Tanah Warga di Ganti Tanpa Ada Kejelasan, Surat Tanah Warga Diambil Aparat Desa.

spot_img

Bintan, (Kepri)– Masih belum jelas siapa sebenarnya yang membeli pulau Potoh di Desa Kelong yang sempat viral di media masa. Pemerintah Desa Kelong, Kecamatan Bintan pesisir, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, masih gencar-gencar nya melakukan ganti rugi terhadap tanah masyarakat yang berada di Pulau Potoh tersebut.

Salah satunya seorang warga kampung pulau kecil, yang diminta oleh Kades Air kelubi surat tanah mereka seluas 5.5 Ha yang berada di pulau Potoh Desa Kelong, untuk di ganti rugi melalui pemerintah desa Kelong.

“Lahan kami ada 5.5 Ha di pulau potoh tersebut yang merupakan milik dari orangtua kami terdahulu atas nama alm Belus dengan surat G7 nomor :07/G-7/1983 yang diminta oleh kades kami Air kelubi untuk diganti rugi oleh pemerintah desa Kelong,” ungkap Suhardi cucu dari Alm Belus saat ditemui di kediamannya di pulau kecil, Sabtu (06/05/2023).

Baca juga  PORDI KEPRI: Liga 1 Domino Kepri Mencari Atlet Domino Menuju KEJURNAS

Dijelaskannya, Pada bulan puasa kemaren keluarga Belus dipanggil oleh RW di desa Kelong bernama Husin untuk membayar ganti rugi lahan tersebut sebesar 150 juta sebagai DP nya, sedangkan tanah mereka hanya di bayar 4.5 Ha saja dari total 5.5 Ha yang tertera di dalam surat G7 tersebut.

“Di bulan puasa kemaren kita dipanggil untuk pembayaran ganti rugi tersebut melalui pak RW Husin di desa kelong tersebut sebesar 150 juta yang katanya itu merupakan DP tanah dengan luas yg dihitung hanya 4.5 Ha. Sedangkan yang 1 Ha lagi tidak ada kejelasan nya, kami, hanya disuruh tanda tangan kwitansi dan tidak ada surat-surat yang lainnya,” tambahnya lagi .

Baca juga  Rizki Faisal dan Teddy Jun Askara Jabat Dewan Pertimbangan Bapera Kepri.

Sementara itu, sampai saat ini pihak pemerintah desa Kelong tidak menjelaskan kapan akan diganti sisanya sementara surat warga sudah diambil yang aslinya.

“Sampai saat ini kami belum ada penjelasan dari desa Kelong kapan sisa duit lahan kami dibayarkan dan bagaimana status lahan kami yang 1 Ha yang tidak dihitung tersebut, kami risau tidak ada surat perjanjian lainnya apalagi surat tanah kami sudah mereka ambil,” papar beberapa keluarga ahli waris Belus yang hadir saat itu dengan para awak media di kediaman mereka.

Baca juga  Alih Tugas Jabatan WAKAPOLDA Kepri dan Pejabat Utama POLDA Kepri

Untuk itu keluarga ahli waris Belus berharap agar pemerintah desa Kelong dapat memberikan kejelasan sisa uang lahan mereka tersebut.

“Kami minta pemerintah desa Kelong untuk segera membayarkan uang sisa lahan kami tersebut, dan juga minta kejelasan terkait lahan 1 Ha yang tidak diperhitungkan, untuk itulah kami sekeluarga sudah memasang patok lahan kami dengan spanduk yang menjelaskan bahwa lahan adakah 5.5 Ha sesuai yang tertulis dalam surat G7 tahun 1983 tersebut,” terang mereka.

Sebagaimana diketahui lahan 5.5 Ha adalah milik alm Belus dengan ahli warisnya, Sabudin, Abdullah, Abdul Satar, Safri dan Salamah dan ada 4 orang lagi sudah meninggal dunia. (Red)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

Konsumsi Tape Saat Sedang Menstruasi Dapat Mengurangi Rasa Nyeri Perut, Simak Penjelasannya!

Gardapublik.id - Makanan fermentasi adalah santapan yang diolah dengan penambahan ragi atau bakteri khusus. Proses ini membuat makanan mengalami perubahan, baik dari bentuk, aroma, maupun...

Pendidikan Antikorupsi Perkuat Karakter dan Integritas

Gardapublik.id, Jakarta - Penguatan karakter melalui Pendidikan Antikorupsi (PAK) menjadi salah satu strategi yang ditujukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bagi masyarakat. Harapannya, melalui karakter...

Menjelang Pilkada Serentak 2024, Mulai Bermunculan Nama-nama Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil

Gardapublik id.Inhil_Riau. Hajatan Pileg dan Pilpres 2024 telah usai, para Calon DPD, DPR RI, Provinsi dan Kabupaten/Kota juga Pemenang Pilpres telah di umumkan oleh...

Kembali, Masyarakat Kateman Swadaya Perbaiki Jalan

Gardapublik.id.Inhil_Riau.Kepedulian Masyarakat Kateman khususnya Tagaraja terhadap kondisi jalan patut di acungi jempol,hampir merata Jalan-jalan utama di Ibukota Kecamatan Kateman itu yang rusak di perbaiki...

Destinasi Hikiking Telaga Biru Batam

Gardapublik.id. - Buat pencinta wisata alam,jelajah pantai mendaki gunung,atau sekedar susur/treking hutan salah satu bagian wisata alam terbuka yang bnyak di minati,untuk anda ada...

Olahraga yang bisa dilakukan pada saat puasa

Gardapublik.id, Selama puasa, beberapa jenis olahraga yang ringan dan tidak terlalu membebani tubuh bisa menjadi pilihan yang baik. Berikut beberapa contoh: Jalan Santai: Berjalan...
Berita terbaru
Berita Terkait