Gardapublik.id, Jakarta– Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menyatakan komitmennya untuk mendukung pengembangan produk lokal, termasuk cerutu khas Temanggung, agar mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Dalam kunjungannya ke Pabrik Cerutu Rizona Baru pada Jumat (24/1/2025), Maman mengapresiasi keberlanjutan usaha keluarga generasi ketiga yang memproduksi cerutu Kenner. Ia menilai produk ini memiliki cita rasa khas yang tak kalah dengan cerutu impor. Namun, ia juga menekankan pentingnya peningkatan pemasaran agar produk lebih dikenal masyarakat luas.
“Kami hadir untuk melihat langsung proses produksi cerutu Kenner, sekaligus menunjukkan apresiasi terhadap pelestarian usaha lokal yang memiliki potensi besar,” ujar Maman.
Untuk menghadapi tantangan pemasaran, Kementerian UMKM telah menugaskan Deputi Usaha Kecil untuk memberikan dukungan strategis, terutama melalui kolaborasi dengan platform e-commerce. “Kami mendorong agar produk lokal lebih banyak dipasarkan secara digital. Kolaborasi dengan e-commerce sedang kami bahas untuk memastikan produk UMKM memiliki akses yang lebih luas,” tambahnya.
Selain pemasaran, Maman menekankan pentingnya peningkatan skala produksi dan efisiensi biaya sebagai langkah jangka panjang agar produk UMKM dapat bersaing dengan barang impor yang unggul dalam harga dan kuantitas.
“Kami tidak hanya membatasi masuknya produk asing, tetapi juga mendorong UMKM meningkatkan kapasitas produksi dengan biaya yang lebih efisien tanpa mengurangi kualitas,” jelasnya.
Sebagai bagian dari strategi besar, Kementerian UMKM tengah berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian untuk memperpendek rantai suplai dan menyediakan pembiayaan yang mendukung efisiensi produksi.
Maman juga menegaskan bahwa dukungan ini berlaku tidak hanya untuk cerutu, tetapi untuk semua sektor UMKM, baik di Temanggung maupun di seluruh Indonesia. “Langkah jangka pendek adalah membatasi produk asing, tetapi jangka panjangnya adalah memberdayakan UMKM kita agar mampu memproduksi barang berkualitas dengan biaya kompetitif,” katanya.
Upaya konkret ini diharapkan dapat memperkuat posisi cerutu Kenner dan produk lokal lainnya di pasar domestik dan internasional, sekaligus mendorong pelestarian usaha keluarga serta pertumbuhan ekonomi daerah.
sumber: infopublik.id