close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

25.6 C
Jakarta
Rabu, Maret 19, 2025

Festival Bandeng Rawa Belong 2025: Menghidupkan Kembali Budaya dan Kuliner Betawi

spot_img

Gardapublik.id, Jakarta- Suku Betawi, yang menjadi ikon budaya di DKI Jakarta, memiliki warisan kaya berupa seni, kerajinan, dan kuliner khas. Namun, arus urbanisasi dan modernisasi yang pesat membuat budaya ini semakin jarang terlihat.

Untuk melestarikan kekayaan tradisi tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama masyarakat Betawi menggelar Festival Bandeng Rawa Belong di Pasar Bunga Rawa Belong, Kelurahan Sukabumi Utara, Jakarta Barat, pada 27-28 Januari 2025.

Budaya Betawi mencakup seni seperti Lenong, Tari Topeng, Tanjidor, Silat Bekasi, Palang Pintu, Jampa-Jampe, dan Ondel-ondel. Dalam kuliner, Betawi terkenal dengan hidangan seperti Nasi Uduk, Kerak Telor, Gabus Pucung, Pindang Bandeng, Sayur Babanci, Semur Jengkol, dan Pecak Lele. Tradisi unik seperti Nyorog, yaitu memberikan makanan kepada kerabat yang lebih tua, juga menjadi bagian dari kekayaan budaya Betawi.

Baca juga  Indonesia dan Singapura Mantapkan Kerja Sama Investasi Energi Bersih dan Penguatan Tenaga Kerja

Dalam busana adat, pria Betawi mengenakan Baju Sadaria, kopiah hitam, dan cukin (kain sarung), sedangkan perempuan mengenakan kebaya encim dengan selendang none Betawi yang multifungsi.

Festival Bandeng Rawa Belong 2025

Bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Imlek 2025, Festival Bandeng Rawa Belong disambut antusias oleh ribuan warga Jakarta yang ingin membeli ikan bandeng jumbo dengan berat antara dua hingga tiga kilogram.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, bersama Gubernur dan Wakil Gubernur DKI terpilih, Pramono Anung dan Rano Karno, turut hadir. Beberapa mantan gubernur, termasuk Sutiyoso, Fauzi Bowo, dan Djarot Saiful Hidayat, juga memeriahkan acara ini.

Baca juga  Danramil 06 Kateman Lettu Inf Delmy Armansyah Hadiri Pelantikan KBB dan IWABRI Kateman, Tegaskan Pentingnya Kolaborasi

Festival ini menghidupkan kembali tradisi Nganter Bandeng, simbol kebersamaan dalam menyambut tahun baru Imlek. “Acara ini menguatkan budaya Betawi sekaligus mendukung UMKM untuk mengembangkan ekonomi lokal,” kata Teguh Setyabudi, Selasa (28/1/2025).

Sebanyak 32 tenant bandeng segar dan 25 UMKM kuliner khas Betawi turut berpartisipasi. Bandeng yang dijual berasal dari Muara Angke dan telah diuji kualitasnya oleh Dinas Perikanan Jakarta. Dengan harga rata-rata Rp120 ribu per kilogram, bandeng masih bisa dibeli dengan sistem tawar-menawar.

Meski sempat diguyur hujan, antusiasme warga tetap tinggi, terutama saat lelang bandeng jumbo berukuran lima kilogram. Ikan tersebut terjual dengan harga Rp6 juta per ekor kepada Teguh Setyabudi dan Pramono Anung, yang berencana mengolahnya menjadi hidangan khas seperti pindang bandeng dan bandeng goreng.

Baca juga  Berlaku 2025, Federasi Serikat Pekerja Transport Seluruh Indonesia (FSPTSI) Tolak Wajib Asuransi Bagi Kendaraan. Itu perampokan legal OJK

Acara ini juga menampilkan seni tradisional Betawi, termasuk Barongsai dan Palang Pintu yang diiringi musik tradisional. Festival ini bertujuan mengenalkan budaya Betawi kepada generasi muda dan masyarakat luas.

Melestarikan Warisan Budaya

Ketua RW.08 Kelurahan Sukabumi Utara, Matroji, menegaskan bahwa festival ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga upaya pelestarian budaya. “Kami berharap acara seperti ini terus berlanjut agar budaya Betawi tetap hidup,” ujarnya.

Festival Bandeng Rawa Belong menjadi pengingat bahwa budaya dan kuliner Betawi masih memiliki tempat di hati masyarakat. Inilah saatnya merayakan kekayaan tradisional yang tak kalah lezat dan menarik dibandingkan tren masa kini.

sumber: infopublik.id

spot_img

Berita Terpopuler

Rekomendasi Model Rambut dengan Jidat M: Pilihan Stylish untuk Pria

GardaPublik.id, - Jidat berbentuk M pada pria bisa disebabkan oleh faktor genetik atau kerontokan rambut, dan seringkali memengaruhi rasa percaya diri. Untuk menutupi bentuk...

Konsumsi Tape Saat Sedang Menstruasi Dapat Mengurangi Rasa Nyeri Perut, Simak Penjelasannya!

Gardapublik.id - Makanan fermentasi adalah santapan yang diolah dengan penambahan ragi atau bakteri khusus. Proses ini membuat makanan mengalami perubahan, baik dari bentuk, aroma, maupun...

Pendidikan Antikorupsi Perkuat Karakter dan Integritas

Gardapublik.id, Jakarta - Penguatan karakter melalui Pendidikan Antikorupsi (PAK) menjadi salah satu strategi yang ditujukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bagi masyarakat. Harapannya, melalui karakter...

Menjelang Pilkada Serentak 2024, Mulai Bermunculan Nama-nama Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil

Gardapublik id.Inhil_Riau. Hajatan Pileg dan Pilpres 2024 telah usai, para Calon DPD, DPR RI, Provinsi dan Kabupaten/Kota juga Pemenang Pilpres telah di umumkan oleh...

Destinasi Hikiking Telaga Biru Batam

Gardapublik.id. - Buat pencinta wisata alam,jelajah pantai mendaki gunung,atau sekedar susur/treking hutan salah satu bagian wisata alam terbuka yang bnyak di minati,untuk anda ada...

Sejarah Prabu Siliwangi: Asal-usul hingga Masa Kejayaan Kerajaan Pajajaran

GardaPublik.id, - Prabu Siliwangi adalah salah satu tokoh legendaris dalam sejarah Kerajaan Pajajaran, yang terletak di Jawa Barat. Nama aslinya adalah Sri Baduga Maharaja...
Berita terbaru
Berita Terkait